Mengkomsumsi Folat Jangka Panjang Mengurangi Risiko Kelahiran Prematur

Sebuah studi baru di PLOS Medicine edisi Mei 2009 menunjukkan bahwa menggunakan suplemen asam folat sebelum merencanakan punya anak dapat membantu mencegah pengiriman prematur. "Efek ini kuat dan penting," kata Dr Radek Bukowski dari University of Texas Medical Branch di Galveston, seorang peneliti dalam studi ini.

Pengurangan risiko terbesar terjadi diantara perempuan yang telah menggunakan folat untuk satu tahun atau sebelum hamil, sementara efek pencegahan supplementasi merupakan yang paling handal untuk mencegah kelahiran awal dan berisiko.

Saat ini US Public Health Service merekomendasikan agar setiap wanita hamil mengkonsumsi 400 mikrogram folat setiap hari, namun hanya sekitar 40 persen dari wanita hamil yang benar-benar melakukannya. Bayi yang lahir dini (sebelum 37 minggu kehamilan normal, bukan 40 minggu) mengalami risiko masalah kesehatan dan perkembangan, dengan risiko terbesar bagi bayi yang lahir paling awal.

Para peneliti melaporkan, wanita yang melahirkan bayi prematur memiliki kadar rendah folat dalam darah mereka, namun belum jelas apakah suplementasi folat dapat mempengaruhi resiko kelahiran prematur.

Untuk menyelidiki, Bukowski dan timnya mengamati 34.480 wanita hamil yang mengambil bagian dalam studi skrining penyakit Down syndrome. Sekitar 20 persen telah mengagunakan suplemen folat selama satu tahun atau lebih, 36 persen telah menggunakan kurang dari satu tahun, dan 44 persen perempuan yang tidak menggunakan sama sekali.

Terdapat 160 perempuan, atau 0,5 persen dari peserta studi, yang melahirkan bayi sebelum 32 minggu kehamilan, sementara 1.658 (4,8 persen) melahirkan sebelum 37 minggu.

Penggunaan suplemen folat selama satu tahun atau lebih mengurangi risiko melahirkan bayi pada minggu 20 sampai 28 sebesar 70 persen. Perempuan yang telah menggunakan suplemen untuk kurang dari satu tahun kira-kira setengahnya melahirkan bayi permatur daripada wanita yang tidak menggunakan suplemen.

Untuk kelahiran antara 28 dan 32 minggu, risikonya adalah 50 persen lebih rendah bagi perempuan yang menggunakan suplemen selama setahun atau lebih dan 30 persen lebih rendah pada perempuan yang menggunakan suplemen dalam waktu lebih singkat. Namun tidak ada hubungan antara penggunaan suplemen folat dan risiko melahirkan bayi antara 32 dan 37 minggu kehamilan.

Mekanisme bagaimana asam folat dapat mencegah kelahiran prematur tidak diketahui, walaupun kemungkinan supplementasi dapat mencegah perempuan terkena infeksi dalam rahimnya, yang berkaitan dengan kelahiran prematur.

0 comments: